Kenapa Aki Mobil/ Motor Bawaan Pabrik Lebih Awet, Beda Dengan Yang Dijual di Toko?

Seiring masa pemakaian motor atau mobil baru hingga beberapa tahun, pasti pernah mengganti aki atau accu.

Jika pernah mengganti aki lebih dari satu kali, umur aki bawaan pabrik kenapa terasa lebih tahan lama dibanding aki yang dibeli di toko.

Hal tersebut menimbulkan atau anggapan, apakah aki bawaan pabrik beda dengan yang di jual di toko pada umumnya?

"Aki yang dari pabrikan dengan yang dibeli di toko memang ada perbedaan. Tapi bedanya itu enggak banyak,"

perbedaan tingkat keawetan tersebut, salah satunya karena masalah distribusi dan waktu.

"Di pabrikan, aki ini masih sangat fresh. Artinya saat kendaraan itu dirakit, saat itu juga aki baru datang dari pabriknya. Jadi perbedaan ini bisa jadi karena faktor manajemen logistik,

"Sementara dibandingkan di toko, aki bisa karena stok lama yang sudah di toko lebih dari 1 bulan hingga 6 bulan.

Selain itu, aki bawaan pabrik lebih awet karena komponen kelistrikan di kendaraan baru tidak ada masalah.

"Aki bawan pabrik yang tepasang di motor atau mobil, saat itu kondisi mesin hingga komponen kelistrikan, seperti kiprok atau alternator masih baru semua dan kendaraan juga belum pernah jalan.

Kemudian, listrik yang disuplai oleh aki di kendaraan baru, sirkulasinya masih sangat baik.

Contoh gambar aki motor dan mobil.

"Beda dengan motor atau mobil yang sudah dipakai misalnya 5 hingga 6 tahun atau lebih, komponen kelistrikan sudah kurang maksimal karena mulai bermasalah seiring masa pemakaian,"

"Masalah tersebut misalnya dalam soal pengisian listrik dan di bagian jalur kelistrikan lainnya. Yang menyebabkan sistem pengisian aki di kendaraan mengalami penurunan," 

Nah, itulah kenapa aki aftermarket atau yang dibeli di toko, durability-nya kalah dengan aki bawaan pabrik.

Jadi bisa dipastikan, aki yang beredar di pasaran, secara kualitas memang sama saja dengan aki standar bawaan pabrik.